Saturday, January 30, 2021

Glowlabs - Gentle Glow Essence, Review Pemakaian 14 Hari di Kulit Sensitif dan Berjerawat


Hello everyone, it's been a long time since my last post, adakah yang merindukanku? hehe. Sebelum mulai review, aku mau tanya seperti apa skin goals kalian? Kulit seperti apa yang menjadi impian kalian? Jujur, aku selalu mendambakan memiliki kulit healthy glow, jadi glowing sehat gitu. Aku tahu bahwa sebenarnya healthy glow skin impianku bisa aku dapatkan selama kulitku terhidrasi dengan baik dan rajin melakukan ekfoliasi, tapi sayangnya aku memiliki kulit sensitif yang mana tidak mudah bagiku untuk menemukan produk ekfoliasi yang tepat. Pakai physical sering iritasi, pakai chemical tak jarang malah bikin breakout. Nah, produk yang akan aku review kali ini adalah  chemical exfoliant berbentuk essence dari Glowlabs. Apakah produk ini akan cocok dikulitku yang sensitif dan acne-prone? let's find out!

About the Brand

Glowlabs adalah new local brand, mereka baru saja launched akhir tahun 2020 kemarin. Mereka memiliki konsep "When innovation meets science and technology" untuk mewujudkan impian memiliki healthy glowing skin tanpa mengiritasi kulit. Dari konsepnya saja brand ini udah sesuai banget dengan apa yang aku cari.

Bagaimana sih cara Glowlabs membuat kulitmu sehat dan glowing tanpa iritasi? ini yang menarik, mereka menggunakan Gentle Technology di setiap produknya, yaitu perpaduan Lactokine™ & Centella Asiatica. 

  • Lactokine™ : Merupakan kandungan berbentuk milk protein dan lactose yang berfungsi untuk mengurangi resiko iritasi pada penggunaan aktives ingredient tertentu seperti brightening agent maupun exfoliating agent. Lactokine™ juga berperan penting dalam perbaikan skin barrier, melembabkan serta memberikan efek soothing pada kulit.
  • Centella Asiatica : Kandungan ini memiliki manfaat wound healing yang ampuh mengatasi peradangan akibat jerawat. 

Jadi, gabungan dari Lactokine™ dan Centella Asiatica yang mereka sebut dengan Gentle Technology, membuat produk Glowlabs sangat minim iritasi dan bisa digunakan untuk segala jenis kulit dengan berbagai problemnya.

Saat ini Glowlabs memiliki 5 produk,  yaitu 3 serum, 1 essence dan 1 pelembap. Kebetulan aku punya 2 diantaranya, yaitu Gentle Glow Essence dan Peptide Moist. Kedua produk yang aku miliki ini sangat bagus dipakai bersamaan, istilahnya mereka berdua saling melengkapi. But, today aku mau bahas lebih detail tentang Gentle Glow Essence terlebih dahulu.

Glowlabs Gentle Glow Essence

Product's Information
Product's name : Gentle Glow Essence
Brand : Glowlabs - Indonesia
Volume : 100ml
Bpom : NA18201206402
Price : Rp. 125.000

Glowlabs Gentle Glow Essence adalah essence dengan kandungan exfoliator AHA, BHA, PHA, LHA dan Centella Asiatica yang berperan sebagai anti iritasi dan membuat kulit lebih lembut.

Main Ingredients
  • AHA 0,5% : Mengangkat sel kulit mati dan merangsang pembentukan sel kulit baru.
  • BHA 0,5% : Mengangkat kotoran yang menyumbat pori-pori dan mengurangi sekresi sebum sehingga mencegah timbulnya komedo.
  • PHA 0,5% : Melembapkan dan bekerja sebagai anti iritasi.
  • LHA 0,5% : Menyamarkan pori-pori.
  • Centella Asiatica : Mencegah kerusakan kulit akibat pengaruh buruk sinar UV, sebagai anti inflamasi, mempercepat proses penyembuhan luka, melembapkan kulit. 

Persentase kandungan exfoliatornya terbilang kecil, masing-masing hanya 0,5% jadi ini bisa dibilang gentle or mild exfoliator yang bisa digunakan sehari-hari.

Texture & Scent

Glowlabs Gentle Glow Essence memiliki water-like consistency, jadi sangat cair dan bener-bener kayak air, warnanya juga bening. Tidak lengket dan terasa ringan, mudah terserap dan finishnya bagus banget, bikin kulit nampak glowing dan terasa halus. Ini nggak matte atau bikin kulit kering setelahnya, malahan kulit lumayan lembap.

Untuk aromanya sangat familiar, aku sering mencium bau seperti ini di produk-produk dengan kandungan Centella Asiatica. Baunya lembut dan menyegarkan, dengan sedikit hints seperti bau fermentasi. Ini baunya nggak lingering yaa, jadi sama sekali nggak ganggu.

Packaging

Produk berukuran 100ml yang dikemas dalam frosted plastic bottle dengan tutup dobel. Tutup terluarnya model ulir, dan tutup bagian dalamnya flip-top. Dengan tutup ganda seperti ini supaya produk lebih aman dan meminimalisir kemungkinan tumpah.

Produk tanpa box, jadi hanya botol dengan segel plastik. Tidak banyak informassi yang bisa kita dapatkan dari yang tertera dibotol, hanya nama produk, main ingredients dan volume. Sementara full ingredients serta cara pemakaian terpisah dalam ketas kecil yang kemudian mereka gantungkan dileher botol, ini unik dan pertama kalinya aku nemu produk kayak gini.

How To Use

Aku hanya menggunakan Glowlabs Gentle Glow Essence ini di pm routine ku atau di malam hari saja, dan karena teksturnya yang cair aku menggunakannya dengan kapas, soalnya kalau pakai tangan langsung suka kejar-kejaran sama produknya, hehe keburu meluncur belum di tap-tap supaya meresap.

begini urutan pemakaiannya :

Double Cleansing - Glowlabs Gentle Glow Essence - Hydrating toner - Ampoule - Serum - Moisturizer.

Meskipun ini terbilang mild exfo berpersentase rendah dan menggunakan gentle technology yang minim iritasi, tapi aku tetap menggunakan hydrating products sesudahnya. Hal ini untuk mencegah adanya kemungkinan buruk seperti kulit kering, iritasi, muncul kemerahan dan sebagainya, karena kulitku super sensitf dan punya trauma dengan chemical exfo yang pernah aku pakai.

My Experience

I've been using Glowlabs Gentle Glow Essence for 14 days, sejak tanggal 14 hingga 28 Januari 2021, and here I'd like to share my experience.

Pertama kali coba aku sama sekali tidak merasakan adanya reaksi seperti rasa cekit-cekit setelah mengaplikasikan produk, gatal dan kemerahan. Jadi, bener-bener mild seperti mengaplikasikan essence biasa yang tanpa exfo ingredients didalamnya. Keesokan paginya, aku juga tidak melihat adanya tanda-tanda aneh dikulitku, semua normal. Hingga hari ke 3, aku mendapati banyak whiteheads di daguku ketika bangun tidur. Aku tidak terkejut dengan hal ini, karena ini selalu terjadi ketika aku memakai produk dengan kandungan exfo didalamnya. Jadi, kotoran yang selama ini menumpuk di pori-pori bakal terangkat keluar yang kemudian muncul whiteheads di area tertentu, biasa kita menyebutnya purging. Eits, tunggu dulu...tidak semua produk menyebabkan purging di awal, hanya yang memiliki kandungan yang sifatnya meng-ekfoliasi dan meregenerasi kulit saja biasanya. Sayangnya, sekarang ini banyak produk berlindung dibawah kata purging untuk membantah misalnya ada costumers mereka yang tidak cocok, padahal produknya tidak ada kandungan yang bikin purging.

Berapa lama purging terjadi? setiap orang berbeda-beda, dikulitku paling cepat 2 harian dan paling lama 2 minggu, tapi seringnya dalam 1 minggu sudah bersih. Ehh, kok jadi bahas purging? ini supaya kalian nggak kaget misal suatu saat pakai produk sejenis. Biasanya purging terjadi hanya di area yang memang sering muncul jerawat. Nahh, jika yang muncul jerawat besar dan bengkak trus durasinya lebih dari 2 minggu kemungkinan besar sudah bukan purging lagi, tapi breakout.

Back to the topic, kalian bisa lihat foto dibawah adalah perbandingan daguku di hari ke 3 vs hari ke 7. Di hari ke 3 parah banget keluar sangat banyak, seolah-olah tiap pori-pori jadi whitehead, hehe. But, tidak ada rasa perih maupun gatal sama sekali. Tiap malam aku tetap aplikasikan Glowlabs Gentle Glow Essence dan mulai hari ke 7 sudah tidak banyak whiteheads yang muncul. 

Oh iya, sebelum memakai Glowlabs Gentle Glow Essence ada jerawat super besar dan beranak-pinak di dagu sebelah kananku. Awalnya sih kayak jerawat mendem gitu tapi nggak kunjung muncul matanya, jadi aku kasih acne treatment. Lalu, bukannya sembuh jerawat tersebut malah semakin menjadi-jadi, kulit sekitarnya tambah bengkak, memerah dan muncul beberapa jerawat baru. Jujur ini nyeri dan menyakitkan sekali. Awalnya aku mau tunda pakai Glowlabs Gentle Glow Essence karena masih ada jerawat ini,tapi aku baca beberapa review katanya produk ini malah lumayan bagus buat bantu sembuhin jerawat, jadi yaudah aku coba saja.

Bagaimana hasilnya? bagus! jerawatku jadi cepat kering dan peradangan berkurang. Kalian bisa lihat progressnya dalam foto dibawah ini. Bahkan dihari ke 3 dalam foto diatas tadi juga terlihat kan kalau bengkaknya sudah lumayan berkurang? Dan sekarang dihari ke 14 jerawatnya sudah benar-benar hilang, hanya tinggal bekasnya saja.


Di hari ke 14, perubahan signifikan yang aku rasakan selain jerawatku yang membaik adalah, kondisi kulitku yang terlihat dan terasa lebih halus ketika disentuh. Aku juga merasa pori-poriku lebih bersih, sehingga tidak banyak sebum berlebihan yang mengakibatkan komedo. Bintik-bintik kemerahan bekas jerawat juga memudar. Tetanggaku juga noticed kalau katanya wajahku jadi sedikit lebih cerah dan glowing, hihihi I'm so happy, padahal sebenarnya aku nggak terlalu perhatiin ini, apakah kulitku jadi cerah? Tapi karena orang lain yang bilang dan dia adalah orang yang hampir tiap hari ketemu denganku yaudah aku percaya. 

Dari foto diatas bisa kalian lihat perbedaannya? Foto tanggal 14 januari kelihatan kusam dan warnanya tidak merata, banyak noda merah dan cokelat bekas jerawat. Sementara di foto tanggal 28 januari nampak takstur lebih halus dan lebih enak di lihat, hehe I mean nggak kusam kayak foto sebelumnya, warna kulitnya jadi lebih merata juga nggak sih? 

Conclusion

Tidak banyak produk dari local brand yang ingin aku repurchase setelah mencobanya, tapi tanpa ragu aku mau bilang kalau Glowlabs Gentle Glow Essence harus aku repurchase. Why? kulitku sensitif, kayaknya sudah belasan kali aku sebutkan diatas, tidak mudah bagiku menemukan exfoliating product yang bisa cocok. Jadi, ketika ada produk yang cocok dan hasilnya memang bagus dikulitku ditambah lagi itu adalah local brand yang mudah didapatkan, kenapa nggak dibeli lagi? Apalagi harganya lumayan terjangkau. 

Tapi, seperti biasa aku mau ingatkan, kalau setiap produk itu tetep cocok-cocokan, diluar sana pasti ada orang yang kulitnya lebih sensitif dari aku dan mungkin saja baginya produk ini masih kurang gentle. Atau mereka yang kulitnya kebal exfo berpersentase tinggi, baginya mungkin ini bakal nggak ada rasa apa-apa.

Sejauh ini kekurangannya menurutku adalah tutup gandanya, lama-kelamaan aku merasa agak ribet harus buka 2x, memang sih aman jadi nggak mudah tumpah, tapi pas lagi buru-buru pengen segera tidur jadi sedikit kurang praktis. 

Sekian review kali ini, see u soon!



Sunday, January 10, 2021

Wellage - Concentrate Ampoule Real Hyaluronic, Real Collagen & Real Vitamin

Hello... how's life?
Pernah nggak sih kalian nemu produk yang rasanya bagus dan cocok banget di kulit kalian, trus itu bukan produk baru, sampai kalian berfikir selama ini kemana aja kok baru cobain? Ini terjadi padaku setelah mencoba Wellage, saking bagusnya aku sampai sekarang masih terkesima. Sebelumnya aku telah mereview Wellage One Day Kit yang mana menurutku itu adalah produk ajaib. Nah, sekarang aku mau mereview Wellage Concentrate Ampoule. Apakah produk ini juga merupakan produk ajaib? Wajib di beli atau malah bye? Let's find out! 


Wellage Concentrate Ampoule adalah customized intensive ampoule yang pemakaiannya bisa dikambinasikan antara variant 1 dan yang lainnya sesuai kebutuhan. Line ini memiliki 3 variants, yaitu Hyaluronic, Vitamin dan Collagen. Kebetulan aku punya semua variants-nya, nanti akan aku jelasin satu per satu. 

Pertama kali lihat produk ini, tentu kemasannya sangat menarik perhatianku. Bentuknya unik, seperti suntik tapi berukuran gendut dan pendek. Ukurannya sendiri memang kecil, hanya 15ml. Untuk ukuran ampoule brand Korea ini terbilang kecil, karena kebanyakan yang aku temui 30-100ml. Sementara di Indonesia, produk skincare dibawah 15ml banyak.

Dengan triple protection, supaya produk lebih aman dan dibagian samping badan kemasannya terdapat seperti meteran untuk melihat produk sisa berapa ml. Oh iyaa, karena ada 3 protection aku mau jelaskan urutan membuka atau menggunakannya supaya tidak salah, karena aku sempat salah dan berujung isi produknya muncrat cukup banyak, kan sayangg banget. 

  • Pertama buka tutup bening
  • Lalu lepas stopper warna putih 
  • Baru putar pump-nya sesuai arah yang tertera untuk membuka & menutup. 
  •  Terakhir pencet pump untuk mengeluarkan ampoule. 

Aku pernah salah, memutar pump terlebih dahulu baru membuka stopper, and voila... tanpa ku pencet pump-nya produk muncrat berhamburan. 

Wellage Concentrate Ampoule - Real Hyaluronic

Kandungan utama variant ini adalah HA-AMINOSOME™ 10,000ppm, what is it? Ini adalah perpaduan antara 8 jenis Hyaluronic Acid dan 4 Jenis Amino Acid, merupakan kandungan yang telah dipatenkan yang fungsinya untuk memberikan kelembapan kedalam 12 lapisan kulit, yang dimulai dari epidermis. 

Teksturnya cair dengan sedikit viscosity, transparan dan terasa ringan. Hampir tak berbau, hanya ada samar-samar dan tidak mengganggu. Nampak basah ketika diratakan, namun setelah produk terserap memberikan kesan kulit lebih kencang seperti ketarik dan membuat permukaan kulit jadi lebih halus. 

Aku nggak begitu merasakan efek lembap setelah memakai produk ini, tapi lebih ke hidrasi yang menurutku bagus banget. Bisa kasih hidrasi semalaman dan bikin kulitku nampak supple di pagi hari ketika bangun tidur. 

Wellage Concentrate Ampoule - Reall Collagen

Variant ini merupakan Firming Care, yaitu untuk mengencangkan dan menghaluskan kulit. Kandungan utamanya 75% Collagen Water yang sekaligus menutrisi serta menyehatkan kulit. Selain itu juga mengandung White Lupin Seed Extract & Sunflower Seed Oil untuk boost collagen ingredient tadi, lalu ada Beta-Glucan untuk menjaga skin barrier, terakhir tocopherol yang bikin kulit supple. 

Teksturnya sedikit lebih kental dibanding variant Real Hyaluronic tadi dan memiliki warna putih kekuningan. Untuk baunya, variant ini juga samar banget nyaris nggak tercium. Teksturnya lebih slippery ketika diratakan dan memberikan dewy finish. Kulit nampak sehat dan kenyal setelahnya. 

Wellage Concentrate Ampoule - Real Vitamin

Dengan kandungan utama 5% Niacinamide, produk ini sangat efektif untuk mencerahkan kulit. Selain itu ada Vitamin B5 dan B9 untuk melembapkan, menjaga skin barrier serta membuat kulit nampak sehat bercahaya. 

Teksturnya paling kental dibanding 2 variants sebelumnya. Transparan dan sedikit lengket. Untuk baunya juga agak kuat, baunya mirip cairan disinfectant, tapi nggak nempel kok baunya ini, jadi nggak ganggu. 

Finisnya bikin kulit nampak halus dan glowing. Rasa lengketnya juga hanya sementara, dalam beberapa menit atau setelah di layer dengan produk lain bakal menghilang. 

Tips for Layering Ampoule

Seperti yang sudah aku jelaskan diatas bahwa ini adalah prosuk customized yang bisa kalian pakai barengan antara variant 1 dan yang lainnya, so here... aku mau jelaskan perpaduan variant apa yang kemungkinan bakal pas untuk masalah kulitmu? 

  1.  Kering dan kusam : Pertama gunakan Real Hyaluronic, kemudian layer dengan Real Vitamin. 
  2.  Kulit kusam dan kehilangan elastisitas : Pertama gunakan Real Vitamin, lalu layer dengan Real Collagen. 
  3.  Kulit yang mulai kehilangan elastisitas dan dehidrasi : Gunakan Real Collagen yang kemudian layer dengan Real Hyaluronic. 


My Experience & the Results

Aku menggunakan perpaduan Real Hyaluronic + Real Vitamin di pagi hari dan Real Hyaluronic + Collagen di malam hari. Sebenarnya Wellage Concentrate Ampoule ini sudah bagus dipakai sendiri, tapi ternyata hasilnya memang lebih oke ketika mereka saling dikombinasikan. And here are the results... 

Aku merasa kondisi kulitku jauh semakin baik dibanding sebelum memakai produk ini. Kulit yang terhidrasi dengan baik sehingga membuat jerawatku cepat sembuh ditambah permukaan kulitku juga jadi lebih halus. Aku juga merasa ada beberapa bagian kulitku yang jadi lebih kencang, terutama area smile line. 

Conclusion

Menurutku Wellage Concentrate Ampoule ini really worth to try! Meskipun harganya 300ribuan untuk 15ml, but seriously worth the price, kalian tau istilah ada harga ada kualitas? Nahh, itu yang mendeskripsikan produk ini. Tentu aku bakal repurchase! Aku sangat menyukai variant Real Hyaluronic, kayaknya pakai skincare apapun itu berasa kurang hidrasinya kalau belum aku layer dengan si kecil ini. 

Where to buy? nearndear.id


YOU CAN FIND ME AT :


Monday, January 4, 2021

Salsa - Lip Glow Serum, Dupe Raecca Lippie Serum?

Hii, selamat tahun baru! Ini adalah review pertama di tahun 2021. Aku sempat istirahat sebentar selama 3 hari, mulai tanggal 1-3, karena lagi lack of energy and unmotivated, but now I'm back. Masih unmotivated sebenarnya dan nggak ada harapan dengan tahun 2021 ini, just let it flow. 

Tahun 2020 lalu, sempat viral sebuah produk dari Raecca yang disebut sebagai "lippie serum" atau bisa dibilang serum buat bibir, yang salah satu klaimnya bisa mengembalikan warna pink alami bibir (ini kata orang yang review di tiktok, padahal kalau lihat di official mereka fokus produk ini untuk menutrisi dan bikin bibir sehat, dan warna pink-nya itu karena memang dia setengah kosmetik setengah lip care, yang memang ada warnanya). Karena viral, muncul deh banyak merk lain mengeluarkan produk serupa. Jujur, sejak awal aku nggak tertarik dengan beginian, karena aku lihatnya dia semacam tinted lip gloss, dan itu bukan sesuatu yang baru. Sejak belasan tahun yang lalu juga sudah ada, tinted or magic lip gloss, warna bening trus ketika diaplikasikan ke bibir berubah warna jadi pink. Sekarang kesannya jadi lebih menjanjikan karena embel-embel "serum", coba kalau di kasih nama pink lip gloss biasa? 

Hingga akhirnya, Salsa yang merupakan local brand dengan harga super affordable mengeluarkan produk serupa, hehe ketahuan banget aku ini nunggu yang murah, males beli yang mahal. Aku langsung beli, saat itu juga ketika mereka launched! Harganya berapa? Cuma Rp. 23.750 ini nggak ada dari setengah harga Raecca. 

Salsa Lip Glow Serum

Waktu awal lihat iklan produk ini jujur aku malah ketawa, karena bibir modelnya pas pakai produk ini malah jadi patchy, kayak nampak banget teksturnya. Entahlah, sepertinya ini karena si Salsa Lip Glow Serum di jadiin topper diatas matte lipstick. Aku berharapnya begitu, hanya salah konsep iklan. 

Klaim produk ini menurutku nggak neko-neko, "membantu bibirmu nampak lebih sehat dan lembap!" udah gitu aja. Simple banget kan? Mirip klaim lip balm gitu deh. 

Kandungan utamanya ada Sunflower Seed Oil yang membantu menghidrasi, sehingga mencegah terjadinya bibir pecah-pecah. Kemudian ada Rosemary Extract yang membantu mengatasi bibir pecah-pecah. Jadi, Salsa Lip Glow Serum ini bisa dipakai buat mereka yang ingin mencegah bibir pecah-pecah dan bisa juga buat mereka yang bibirnya sudah pecah-pecah, jadi dirawat pakai produk ini biar lembap dan sehat kembali. 


Packaging

Kemasannya warna orange, khas produk skincare Salsa. Box-nya warna orange dengan bagian depan ada lubang, tepat dibawah nama produk, jadi tube Lip Glow Serumnya bisa terlihat dari luar. Informasi yang tertera di box cukup lengkap dan mudah di baca, tercetak dengan warna putih. 

Dengan tube bening dan bagian leher beserta tutupnya warna orange. Aplikatornya berbentuk doe-foot, dan terlihat dari luar berwarna pink. Oh iyaa, pertama kali dateng aplikatornya ini nggak terlalu pink, tapi setelah beberapa kali dipakai jadi pink-nya makin terang. 

Texture & Scent

Teksturnya kental dan agak berminyak, lebih mirip lip oil menurutku. Awalnya aku mengira bahwa produk ini tidak akan memberikan warna di bibir, jadi semacam cuma lip oil gitu aja. Tapi setelah membaca ingredients list aku menemukan CI 45410, ini adalah kode pewarna buatan yang aman digunakan untuk produk kosmetik, dan ini warnanya tuh pink terang agak merah. Jadi, produk ini bakal ngasih tinted color di bibir, jadinya seperti apa? Let's find out! 

Sementara untuk baunya, produk ini tidak ada pewangi tambahan, jadi baunya berasal dari oil-oilan yang terkandung di dalamnya. Baunya samar dan nggak ganggu kok, bukan tipe minyak yang bau apek. 

My experience

Pertama kali produk ini datang aku langsung mengoleskannya ke pergelangan tangan untuk melihat seperti apa tinted color yang dihasilkan. Warnanya cantik, pink soft dan ketika aku coba hapus ternyata warnanya tetap nempel, hanya bagian yang mirip minyak saja terhapus. But, karena warna dan tekstur kulit tangan dengan bibir itu beda, tentu akhirnya hasilnya akan berbeda. 

Ketika aku coba aplikasikan Salsa Lip Glow Serum ke bibir, awalnya aku sama sekali tidak melihat adanya perubahan warna. Aku berfikir, mungkin karena bibirku terlalu gelap? Jadi warna pink-nya nggak terlihat? rasanya hanya seperti dilapisin minyak bibirku. Tapi jujur ini rasanya lumayan ringan dan nyaman dibibirku, dibandingkan produk lip oil dari brand lain yang pernah aku coba dengan harga 4x lipat. 

Beberapa menit berlalu, and surprisingly pas aku bercermin bibirku udah agak ada warnanya. Agak pink soft gitu, tapi di foto nggak bisa ketangkep warnanya, jadi kayak warna bibirku cuma lebih terang. Warnanya juga lumayan nempel meskipun glossy layernya sudah hilang. 

Sementara untuk efek lembap dan hidrasinya menurutku bisa aku dapatkan selama memakainya saja, jadi yaaa mirip seperti disaat kita menggunakan lip balm biasa. Bibir akan lembap dan terhidrasi di saat memakaianya, ketika bibir mulai kering lagi, yaa harus reapply. Kalau nggak pakai? Yaa balik kering lagi. Karena bibirku super kering dan mudah mengelupas jadi nggak mungkin buatku untuk tidak memakai lip treatment setiap hari. 

Aku sudah menggunakan produk ini selama lebih dari 2 minggu, aku menggunakannya 2x sehari setiap habis mandi. So far, nggak ada reaksi negatif seperti bibir terasa panas maupun gatal, aku merasa aman-aman saja. 

Conclusion

Menurutku Salsa Lip Glow Serum ini tidak jauh beda dengan tinted balm atau tinted gloss. Pelembap bibir yang ngasih sedikit warna ke bibir. But, aku suka rasanya yang cukup nyaman dibibirku, bukan jenis lip treatment yang berat. Warnanya juga nggak ngejreng, aku juga suka. Lalu, mengingat harganya yang sangat terjangkau dan sudah terdaftar BPOM, I recommend this product! Daripada beli merk sebelah yang harganya 2x lipat? Atau bahkan yang DIY tanpa merk? Kan ngeri? Untuk harga dibawah 25ribuan ini worth to try! 

Where to buy? Belia Cosmetic

YOU CAN FIND ME AT :